Tentunya artikel ini merupakan pengalaman pribadi dari admin sendiri. Admin pernah mengalami problem ini dan alhasil laptop atau komputer tidak akan bisa digunakan karena Windows mengalami masalah pada saat login. Jika terdapat pesan error "The User Profile Service service failed the logon. User profile cannot be loaded" maka pengguna laptop atau komputer hanya mempunyai 2 pilihan saja, yaitu Shutdown atau Restart.
Masalah login yang error ini merupakan salah satu permasalahan umum yang sering dialami oleh para pengguna Windows 7. Ada beberapa penyebabnya, seperti sistem operasi komputer yang diserang virus, ada file yang corrupt, hingga tidak sengaja ada file penting mengenai akun profil Anda yang terhapus. Intinya, error ini dikarenakan Windows tidak bisa membaca user profile dengan benar pada saat melakukan Log on.
Install ulang atau repair Windows bukan merupakan jalan satu-satunya yang bisa mengatasi masalah ini. Ada cara yang lebih gampang dan tentunya sudah kami buktikan dan berhasil. Selanjutnya sistem operasi Windows sudah bisa login dan tentunya laptop sudah bisa digunakan kembali.
Cara Mengatasi Error User profile cannot be loaded pada Windows 7
1. Restart komputer atau laptop Anda.
2. Ketika booting, tekan tombol F8 berkali-kali untuk masuk ke Safe Mode. Sebenarnya menekan sekali saja sudah cukup asal tepat waktu.
3. Nantinya akan tampil daftar mode sistem Windows. Pilih Safe Mode.
4. Pada Safe Mode Anda bisa login, silahkan lakukan login.
5. Selanjutnya apabila telah masuk pada tampilan utama Windows, tekan kombinasi tombol Windows + R dan ketikkan regedit.
6. Setelah masuk pada tampilan Registry Editor, selanjutnya masuk ke folder HKEY_LOCAL_MACHINE >> SOFTWARE >> Microsoft >> Windows NT >> CurrentVersion >> ProfileList.
7. Akan terlihat ada dua folder dengan nama yang berawalan S-1-5 yang diikuti oleh nomor panjang dibelakangnya yang sama persis. Namun bedanya, yang satu berakhiran .bak dan yang satu lagi tidak berakhiran .bak.
8. Klik kanan dan pilih Rename pada folder tanpa .bak, tambahkan akhiran .bk pada folder tersebut.
9. Klik kanan dan pilih Rename pada folder yang berakhiran .bak, hapus akhiran .bak tersebut.
10. Pilih folder tanpa .bk, pada panel sebelah kanan double klik RefCount dan ketik 0 (angka nol) pada Value Data kemudian klik OK.
11. pada folder tanpa .bk, pada panel sebelah kanan double klik State dan ketik 0 (angka nol) pada Value Data kemudian klik OK.
12. Apabila telah selesai, selanjutnya close program Registry Editor dan Restart sistem komputer Anda. Selanjutnya lakukan login seperti biasanya.
No comments:
Post a Comment